7 Jenis Aplikasi Android yang Wajib Dihapus dari Android Kamu

7 Jenis Aplikasi Android yang Wajib Dihapus dari HP Android Kamu 

Di HP Android kamu, pasti terdapat banyak aplikasi yang saat ini terinstal. Namun, terlalu banyak aplikasi tentu akan membuat HP Android kamu jadi semakin lambat. Ada pula aplikasi yang memenuhi memori internal kamu dengan cache yang sangat banyak atau menyedot kuota data kamu dengan cepat sehingga pembelian pulsa menjadi boros. Nah, kali ini mimin mau kasih tahu kamu 7 jenis aplikasi Android yang wajib dihapus dari HP Android kamu.

 

Aplikasi-aplikasi berikut mungkin sering kamu gunakan dalam aktifitas sehari-hari. Untuk memenuhi kebutuhan komunikasi, sosial media, serta memudahkan berbagai segi kehidupan kamu. Namun, kamu perlu tahu bahwa beberapa aplikasi justru turut berperan dalam menguras baterai kamu, memenuhi kapasitas memori kamu, menyedot kuota data kamu, serta memperberat kinerja HP Android kamu. Mau tahu aplikasi apa saja yang wajib dihapus? Berikut ulasannya:

1. Facebook

Kamu pasti tahu bahwa Facebook saat ini merupakan media sosial terbesar dan terpopuler di dunia. Perkembangan teknologi smartphone membuat Facebook tak ketinggalan membuat aplikasi agar semakin mudah diakses oleh semua orang di mana pun dan kapan pun. Aplikasi ini pun sangat populer di Google Play Store. Bahkan telah di-download oleh lebih dari 30 juta pengguna Android di seluruh dunia.
Namun, ternyata aplikasi Facebook cukup berat. Ukuran file aplikasi ini lumayan besar, yaitu lebih dari 40 MB. Selain itu, banyaknya fitur, terutama notifikasi yang selalu muncul, serta konten berupa foto serta video juga menghasilkan banyak sekali cache yang memenuhi memori internal kamu. Kuota data kamu juga akan semakin boros karena hal tersebut. Untuk membuka Facebook, gunakan saja browser yang ada di HP kamu. Atau sebagai alternatif, kamu bisa menginstal aplikasi Facebook Lite yang lebih ringan dan tidak memakan banyak memori.

2. Facebook Messenger


Aplikasi Messenger dari Facebook ini merupakan salah satu varian aplikasi chat yang ada di Android. Dengan aplikasi ini, kamu akan terus terhubung dengan teman-teman kamu yang ada di Facebook. Fitur-fiturnya juga menarik dan mudah digunakan, sama seperti aplikasi chat lainnya.
Namun, Facebook Messenger ini cukup menguras baterai, memori, RAM, dan kuota data internet kamu. Sebab, aplikasi Facebook Messenger ini selalu online. Untuk alternatif, sebaiknya kamu buka pesan-pesan yang masuk lewat browser saja. Atau menggunakan aplikasi Facebook Lite di atas juga bisa kok.


3. Path

Sama seperti Facebook, Path juga merupakan media sosial yang cukup populer saat ini. Path menawarkan kenyamanan dan privasi yang lebih baik. Karena Path awalnya dibuat sebagai media sosial untuk keluarga dan teman-teman dekat. Makanya jumlah teman di Path dibatasi. Namun, dengan banyaknya foto dan video yang dipajang oleh teman-teman kamu di Path, aplikasi ini menghasilkan banyak sekali cache yang jumlahnya bisa mencapai puluhan, bahkan ratusan MB. Buat kamu yang kemampuan dan spesifikasi HP Android-nya terbatas, jangan heran kalau aplikasi Path ini sering bikin hang.


4. Aplikasi Widget Cuaca

Aplikasi widget cuaca, baik yang merupakan bawaan HP Android kamu, maupun yang kamu install sendiri sebaiknya dihapus saja. Sebab, aplikasi jenis ini sangat memberatkan HP Android kamu. Update cuaca yang berlangsung setiap saat membuat aplikasi ini berjalan terus-menerus tanpa kamu sadari. Jadi, lebih baik aplikasi semacam ini kamu uninstall atau disable saja.
Sebagai alternatif, kamu bisa menggunakan layanan Google di browser untuk mengetahui keadaan cuaca saat ini. Nyalakan saja fitur lokasi di HP Android kamu, atau jika kamu menggunakan WiFi, ketik saja "weather" di kolom pencarian Google. Cara ini sangat mudah dan praktis. Serta pastinya tidak menghabiskan kuota data, memori, dan baterai kamu.

5. Antivirus

Sistem operasi pada HP Android sangat aman dan tidak gampang terkena virus. Jadi, sebenarnya kamu tidak perlu menginstal aplikasi antivirus di HP Android kamu. Antivirus gratis yang banyak tersebar di Google Play Store biasanya memiliki ukuran yang lumayan besar dan cukup berat dijalankan. Karena antivirus akan nge-scan seluruh data yang terdapat di memori internal dan eksternal HP Android kamu.
Malware atau virus justru seringkali masuk lewat koneksi HP Android ke komputer atau laptop yang terinfeksi. Atau bisa juga dari pemasangan aplikasi yang tidak aman dan tidak jelas sumbernya. Sebagai solusinya, pasanglah aplikasi-aplikasi Android yang ada di Google Play Store, karena sudah dijamin aman. Atau kalau butuh file APK-nya.

6. Browser Bawaan

Setiap HP Android biasanya memiliki browser bawaan yang sudah terpasang. Browser ini biasanya dikembangkan oleh produsen HP, atau ada pula yang menyertakan Google Chrome sebagai browser bawaannya. Namun, aplikasi browser bawaan dan Google Chrome cukup berat dijalankan. Kuota data internet kamu juga cukup tersita karena browser-browser ini menampilkan website yang kamu buka secara apa adanya.
Sebagai alternatif, kamu bisa gunakan browser ringan seperti UC Browser Mini atau Opera Mini. Browser ini mampu memperkecil penggunaan data kamu dengan fitur kompresinya yang sangat canggih. Bahkan sampai 90%. Hemat banget, kan? Namun kamu tetap dapat melihat seluruh bagian yang ditampilkan pada suatu halaman website.

7. Berbagai Aplikasi Bawaan

Selain browser, banyak sekali aplikasi bawaan HP Android yang jarang digunakan, atau bahkan tak terpakai sama sekali. Aplikasi bawaan ini disebut juga "bloatware". Daripada memenuhi memori internal, lebih baik dibuang saja. Namun, untuk membuang aplikasi-aplikasi bawaan ini dibutuhkan akses root.
Previous
Next Post »
Thanks for your comment